Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yogi Gustaman

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tidak semua orang antipati terhadap aksi Afriyani Susanti menggeber Daihatsu Xenia hitam hingga menewaskan sembilan orang dan mencederai empat orang.

Ada juga orang yang berempati terhadap Afriyani. Mereka bukan siapa-siapa. Tapi para tahanan yang tinggal bersama Afriyani, berbeda sel, di Rumah Tahanan Narkoba Polda Metro Jaya. Para tahanan ini kerap memberi Afriyanti dukungan moril lewat pesan.

"Kamu bersyukur terpilih cepat untuk disadarkan dari kesalahan. Kalau tidak begini kamu akan terjerumus lebih dalam," ujar kawan tahanan ditirukan pengacara Afriyani, Efrizal, kepada Tribunnews.com di Jakarta, Selasa (31/1/2012).

Menurut Efrizal, tahanan tersebut bisa dibilang mengerti ilmu agama. Sehingga pesan tahanan kepada Afriyani semuanya bernada dukungan moril. Tujuannya agar Afriyani kuat menjalani kesalahan yang diperbuatnya dengan lapang dada.

Tak sampai di situ, Efrizal melanjutkan, kawanan tahanannya menenangkan Afriyani agar melakukan taubat nasuha. Karena dengan taubat, segala kesalahan yang telah diperbuat Afriyani, insya Allah akan dimaafkan.

Efrizal mengaku, saat ini Afriyani lebih mengisi hari-harinya dengan membaca buku agama. Terhitung sejak ditahan, Afriyani juga sudah melaksanakan puasa nabi Daud, yakni sehari puasa, sehari enggak, begitu seterusnya. (*)