Pengemudi dan Kondektur Karunia Bhakti Dibawa ke Bogor
Sopir dan dua kernet bus Karunia Bhakti maut hingga kini masih dalam perjalanan menuju Polres Bogor guna penyelidikan lebih lanjut.
Penulis: Adi Suhendi
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sopir dan dua kernet bus Karunia Bhakti maut hingga kini masih dalam perjalanan menuju Polres Bogor guna penyelidikan lebih lanjut.
Menurut Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Martinus Sitompul kepada wartawan menginformasikan bahwa sopir dan dua orang kondekturnya sudah diamankan pihak kepolisian.
LI pengemudi Karunia Bhakti maut tersebut merupakan pria kelahiran Garut 8 Oktober 1968. Ia tinggal di Kampung Kaum, Desa Sukasenang, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten. Garut.
"Diamankan dini hari tadi di Garut, saat ini dalam perjalanan menuju Polres Bogor," ucap Martinus kepada wartawan, Sabtu (11/2/2012).
Kemudian kondektur berinisia DJ, pria kelahiran Garut 5 Mein 1974 warga kampung babakan sapotong desa Negla Sari, kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut, juga sama diamankan dini hari tadi di Garut.
Sementara kernet lainnya berinisial R yang merupakan warga Garut 17 Agustus 1977 warga kampung Pojok Desa Cikembulan, Kecamata Kadungora, Kabupaten Garut diamankan di Garut tadi siang. "Saat ini akan dibawa ke Polres Bogor," ujarnya.
Seperti yang diberitakan, bus Karunia Bhakti jurusan Garut-Jakarta ymenabrak delapan mobil dan tiga motor di Jalan Raya Puncak, Pasar Cisarua Atas, Bogor, Jawa Barat. Akibatnya 14 orang meninggal dunia dan 47 orang lainnya luka-luka.