TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Keluarga besar Laksamana TNI (Purn) Sudomo, kaget bukan main, saat mantan Pangkopkamtib era Orde Baru itu terserang stroke pada Sabtu lalu (14/04/2012).

Biakto Putra (49), putra tertua almarhum saat ditemui di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan, Rabu (18/04/2012), menuturkan bahwa selama ini almarhum sama sekali tidak pernah menyinggung masalah penyakit stroke.

"Almarhum Papa saya kan ketua Yayasan Stroke Indonesia, dia selama ini sehat-sehat saja, tahu-tahu terserang begini, kita juga kaget," ujarnya.

Serangan tersebut terjadi saat Sabtu lalu, saat menghadiri perkawinan di kawasan Taman Mini Indonesia Indah. Tiba-tiba saja Sudomo hilang kesadaran.

"Tapi tidak jatuh, karena banyak teman-temannya yang menolong," tuturnya.

Setelah itu, Sudomo pun langsung dibawa ke ICU Rumah Sakit Pondok Indah, dan kesadarannya tidak pernah pulih hingga pagi ini ia menghebuskan nafas terakhirnya.

"Dokter bilang dia stroke, ada masalah di batang otaknya," tuturnya.

Biakto mengingat, bahwa terakhir kali ia berkomunikasi dengan sang ayah adalah pada pekan lalu. Pada saat itu, almarhum pun tidak menunjukan gelagat yang tidak biasa.
(NURMULIA REKSO PURNOMO).