TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Video dan foto porno mirip anggota DPR yang diduga diperankan dua anggota DPR dari PDI Perjuangan, Aria Bima dan Karolin Margret Natasa, terlanjur tersebar dan diketahui publik selama beberapa hari terakhir.

Sejak mengetahui pemberitaan tentang dirinya itu, Arya mengaku telah berkomunikasi dengan Karolin dan suaminya, Adi. Bahkan, Aria meminta izin kepada Karolin dan suaminya sebelum memberikan klarifikasi kepada masyarakat tentang kasus yang menimpa di antara mereka.

"Jelas itu kan dalam hal ini. Saya bilang mau klarifikasi menyangkut nama baik ini. Katanya silakan. Saya hargai privasi saya dan keluarga saya. Mba Karol mengatakan bahwa gambar ini tidak benar dan mengada-ada. Tidak hanya Mba Karol, Mas Adi juga saya tanya. Dan beliau katakan bahwa ini tidak benar. Kalau ada urusan klarifikasi dengan pengacaranya silakan, sekarang dulu klarifikasi saya harus clear-kan," ujar Aria dalam jumpa pers di DPR, Jakarta, Rabu (25/4/2012).

Dalam klarifikasinya, Aria membantah melakukan tindakan pornografi seperti yang ada di video porno dan diberitakan sebuah media online. Ia juga membantah pemberitaan bahwa hasil hubungan asmara terlarang dengan Karolin menghasilkan seorang anak.

Aria menegaskan, hubungan dengan Karolin sebatas hubungan kerja di fraksi dan sesama anggota DPR.

"Kalau saya punya anak satu, coba dicek anak dia apa hidungnya mirip-mirip saya, kalau itu memang anak saya. Saya dengan Karolin, dengan suaminya Mas Adi dekat, dengan putranya, Zorel, juga dekat. Kita-kita ini tahu," ungkapnya.