Didik Pernah Antar Kolonel Agung Lamaran
Sejarah 18 tahun silam terungkap di Gedung Kompas Gramedia, Rabu (23/5/2012).
Penulis: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejarah 18 tahun silam terungkap di Gedung Kompas Gramedia, Rabu (23/5/2012).
Kala itu, Didik Nur Yusuf mengantarkan Kolonel Penerbang Agung Sasongkojati, untuk meminang istrinya di Madiun, Jawa Timur.
Agung yang mengenal dekat Didik sebagai seorang fotografer, bercerita saat mewakili TNI Angkatan Udara untuk memberikan kata-kata sambutan, dalam acara serah terima jenazah dari pihak Kompas Gramedia, kepada keluarga.
Di hadapan ratusan orang yang berkerumun, saat duka menyelimuti Gedung Kompas Gramedia di Kebun Jeruk, Jakarta Barat, Kolonel Agung dengan nada sedikit gemetar menceritakan kenangannya.
"Didik, 18 tahun silam menemani saya untuk melamar istri saya. Saya memiliki hubungan dengan beliau sudah sejak lama. Sampai akhirnya saya di Mabes TNI dan ia di Majalah Angkasa, ia tetap menjadi partner dan teman yang baik," paparnya.
Agung bahkan sempat bercakap-cakap dengan Didik, yang dikenalnya banyak tahu tentang dunia penerbangan.
Kadang, Agung pun banyak menimba ilmu dari Didik, yang memang cukup tahu seluk beluk dunia penerbangan dan militer.
"Saya merasa kepergian teman-teman kita memberikan pesan kepada kita yang hidup di dunia, harus terus melanjutkan perjuangannya. Wartawan merupakan profesi yang penuh tantangan dan risiko, seharusnya wartawan seperti guru, diberi gelar pahlawan tanpa tanda jasa, ia pahlawan informasi, pahlawan bagi demokrasi," bebernya.
Agung tak kuasa saat melihat peti dan foto kedua wartawan tersebut, ia pun mencucurkan air mata,hasil dari kesedihan yang tak kuasa tertahan.
"Mungkin menangis adalah hal biasa, saat melihat foto sahabat saya, emosi manusia timbul," cetusnya.
Didik, ungkap Agung, adalah orang sipil yang andal mengendarai pesawat. Agung mengenang saat Didik ingin menunggangi pesawat tempur F16. Tak disangka, almarhum kala itu mampu menungganginya selama lima jam penerbangan.
"Jarang sipil bisa seperti itu, tapi Didik telah mencobanya dan berhasil ikut terbang. Itu prestasi tersendiri, tidak mungkin orang bisa kalau tidak seperti beliau," katanya. (*)
BACA JUGA
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.