TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak empat puluh personil yang terdiri dari Basarnas, TNI, Polhut dan Wanadri hari ini kembali meluncur ke puncak Gunung Salak guna melakukan evakuasi atas temuan potongan tubuh korban jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100.

"Untuk giat evakuasi lanjutan yang dilaksanakan hari ini Polres SUkabumi berjumlah 40 personil yang memback up kegiatan tersebut, bergabung TNI, Wanadri, Polhut dan Basarnas," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Martinus Sitompul kepada Tribunnews.com, Selasa(29/5/2012).

Menurut Martin tim evakuasi sudah diberangkatkan sekitar pukul 05.30 Wib pagi tadi dari pos Cimelati, Sukabumi.

"Personil sudah naik pukul 05.30 diberangkatkan Danrem, untuk perkembangan lebih lanjut akan kami laporkan kembali," pungkasnya.

Seperti diketahui sebelumnya, beberapa warga yang naik ke Gunung Salak menemukan beberapa potongan tubuh korban jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100. Tidak hanya itu, mereka juga menemukan beberapa kartu identitas dan kartu nama berserakan di lokasi kejadian.