Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Nasaruddin Umar: Menteri Agama Harus Bertanggung Jawab

Wakil Menteri Agama, Nasaruddin Umar menilai Menteri Agama Suryadharma Ali harus bertanggung jawab pada korupsi

Penulis: Edwin Firdaus
zoom-in Nasaruddin Umar: Menteri Agama Harus Bertanggung Jawab
TRIBUNNEWS.COM/YOGI GUSTAMAN
Wakil Menteri Agama Nasarudin Umar 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Menteri Agama, Nasaruddin Umar menilai Menteri Agama Suryadharma Ali harus bertanggung jawab pada korupsi proses pembahasan dan pengadaan Alquran dan komputer di Kementerian Agama.

"Ya kan yang seharusnya bertanggung jawab semuanya harus menteri," ujarnya seusai menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Jumat (3/8/2012).

Untuk diketahui, Nasaruddin diperiksa untuk dimintai keterangan dalam proses penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan Alquran dan komputer. Ia diperiksa dalam kapasitas sebagai kuasa pengguna anggaran pada saat menjabat sebagai Dirjen Bimas Islam.

"Diperiksa selaku kuasa pengguna anggaran pada waktu itu,"terangnya.

Menurutnya, ia telah memberikan keterangan secara benar kepada KPK. Ia menyampaikan kepada KPK siapapun yang terlibat dalam kasus ini harus bertanggung jawab.

Pada kesempatan itu, Nasaruddin membantah pada proyek tersebut terjadi penunjukan langsung.

Menurutnya, dalam proyek itu sudah sesuai dengan prosedur. "Nggak, nggak ada (penunjukkan langsung)," katanya.

Berita Rekomendasi

Dihubungi secara terpisah, Juru Bicara KPK Johan Budi mengatakan bahwa Nasaruddin diperiksa karena dianggap mengetahui, melihat, atau mendengar kasus tersebut.

"Seseorang yang dimintai keterangan dianggap mengetahui," kata Johan.

Karena itu, setiap keterangan yang disampaikan Nasaruddin akan ditindaklanjuti oleh KPK dengan memverifikasi setiap keterangannya.

Seperti diketahui, KPK telah menetapkan dua orang tersangka dalam penyidikan kasus dugaan korupsi proses pembahasan anggaran pengadaan Alquran di Kemenag. Dua tersangka itu ternyata memiliki hubungan ayah dan anak. Kedua tersangka itu adalah anggota Komisi VIII DPR Fraksi Partai Golkar, Zulkarnaen Djabar dan anaknya, Dendi Prasetya yang tercatat sebagai Sekjen Gerakan Muda MKGR. Dari pengembangan kasus itu, KPK membuka penyelidikan baru, yaitu, terkait dengan dugaan korupsi pengadaannya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas