TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dua anggota kepolisian yang dinyatakan hilang sejak 8 Oktober 2012 di Taman Jeka, Poso, Sulawesi Tengah akhirnya ditemukan oleh tim gabungan TNI-Polri sore tadi, Selasa (16/10/2012).

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar menjelaskan kedua anggota Polri yang hilang tersebut ditemukan tewas dengan luka di bagian leher yang diduga kuat akibat sabetan benda tajam.

"Dua anggota polri yang hilang telah ditemukan meninggal dan terkubur dalam satu lobang dengan luka leher, terluka diduga akibat benda tajam," ungkap Boy dalam pesan singkatnya kepada wartawan.

Kedua jenazah anggota Polri tersebut ditemukan di Dusun Taman Jeka Ds Masani, Poso, Sulawesi Tengah.

"(Ditemukan) di Hutan atau kebun di luar perkampungan, saat ini kedua jenazah sedang dibawa menuju rumah sakit Poso," ungkapnya.

Sebelumnya dua orang anggota kepolisian Briptu Andi dari Satuan Reskrim Polres Poso dan Brigadir Sudirman yang bertugas di Polsek Poso Pesisir hilang saat melakukan penyelidikan terkait jaringan teroris di daerah Dusun Taman Jeka, Poso, Sulawesi Tengah.

Kawasan tersebut memang beberapa kali dijadikan tempat pelatihan teroris pimpinan Santoso seorang pelaku teror yang kini menjadi buronan kepolisian. Bahkan Densus 88 Antiteror Polri pernah melakukan penggerebekan dan menangkap beberapa orang pelakunya termasuk juga jaringan Baderi Cs dan Thoriq Cs.

Hilangnya dua anggota polisi tersebut diduga kuat menjadi korban penculikan jaringan teroris yang masih berkembang di daerah tersebut.

Klik: