Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Eva Kusuma Sundari meminta polisi menjalankan proses hukum terkait kecelakaan yang menimpa anak Hatta Rajasa, M Rasyid Amrullah(22) dengan mengacu pada fakta. Hal itu dilakukan agar penanganan kasus tersebut transparan di masyarakat.

"Jadi saya melihat dengan kasus-kasusnya terjadi seperti apa dan status orang dia pejabat atau anak pejabat atau bukan seharusnya itu bukan faktor. Jadi tetap mengikuti fakta dan data hukum yang ditemukan dilapangan," kata Anggota Komisi III DPR itu ketika dihubungi, Rabu (2/1/2013).

Politisi PDI Perjuangan itu juga meminta kepolisian agar tidak membedakan kasus yang melibatkan putra Hatta Rajasa dengan Afriyani Susanti. Sembilan orang tewas ditabrak mobil Xenia di Tugu Tani yang dikendarai oleh Afriyani Susanti.

Afriyani kemudian langsung ditangkap pihak kepolisian.

Sedangkan Putra Hatta Rajasa, M Rasyid Amrullah(22) masih menjalani perawatan di rumah sakit setelah peristiwa tabrakan tersebut.

"Jadi kalau penyidiknya adalah kepolisian dalam kasus ini maka kepolisian harus menjelaskan permasalahan ini. Kalau masyarakat menuntut kenapa Afriyani ditangkap lalu ini enggak, ya polisi harus bisa menjelaskan," katanya.

Menurut Eva, lebih baik bagi polisi dan Hatta Rajasa agar kasus tersebut tidak diintervensi dan tidak diskriminasi. Kemudian menunjukkan penghormaatan kepada proses hukum sebaik-baiknya.

Eva mengingatkan bahwa kasus tersebut dapat menjadi bola panas yang menimbulkan efek negatif bagi Hatta dan polisi.

"Saya mengingatkan jangan sampai ini menjadi preseden buruk bagi penegakan hukum yang melibatkan pejabat," imbuhnya.

Pasalnya, kata Eva,masyarakat sudah memiliki pengalaman dalam kasus Afriyani.

"Jadi saya melihatnya polisi silahkan menjelaskan karena masyarakat sudah mempunyai kasus untuk referensi dan itu menjadi tolok ukur," kata Politisi PDI Perjuangan.

Diketahui, kecelakaan maut terjadi di jalan tol Jagorawi arah selatan tepatnya di kilometer 3,350 sekitar pukul 05.45 WIB pagi, Selasa (1/1/2013).

Kecelakaan lalu lintas tersebut terjadi antara mobil Jeep BMW Nomor Polisi. B 272 HR yang dikendarai Putra Hatta Rajasa, M Rasyid Amirulloh (22) dan Daihatsu Luxo nomor polisi F 1622 CY yang dikendarai Frans Joner Sirait (37).

Awalnya kendaraan yang dikemudikan Rasyid melaju dari arah utara menuju selatan di lajur tiga jalan tol Jagorawi.

Akibat kecelakaan tersebut dua orang meninggal dunia, sementara lainnya luka-luka.

*Berita lengkap mengenai Kecelakaan Anak Hatta Rajasa Silakan Klik Disini