TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Ketua Umum Partai Demokrat menyambangi kediaman sesepuh NU KH. Hasyim Muzadi di Jalan H Amat, Kukusan, Beji, Depok, Selasa (5/3/2013) sore tadi. Pertemuan sendiri berlangsung tertutup.

Usai berkunjung, mantan Ketua Umum PB HMI itu tak banyak berkomentar saat dimintai keterangan oleh wartawan. Ia mengaku datang untuk bersilaturahmi dan meminta doa ke mantan Ketua PBNU itu.

"Ya silaturahmi, banyaklah doanya," ujar Anas kepada wartawan.

Menurut Anas cukup banyak yang diobrolkan dengan Hasyim dalam silaturahmi tersebut. Ia banyak bercerita dan bertukar pikiran dengan Hasyim yang merupakan tokoh sepuh di NU.

"Obrolannya penting-penting, ya intinya obrolan penting," tukasnya.

Anas juga menyebut banyak pesan yang diberikan oleh Hasyim kepada dirinya yang belakangan ini memang ramai menjadi pemberitaan terkait kasus Hambalang yang menjadikan dirinya sebagai tersangka.

"Banyak pesannya, pesannya baik-baik, nasihat-nasihat moral, semangat," imbuhnya.

Anas juga enggan berkomentar ketika ditanya soal pelaksanaan Kongres Luar Biasa di Partai Demokrat. Menurutnya hal tersebut bukanlah urusannya lagi karena ia sudah berhenti sebagai Ketua Umum Partai Demokrat.

"KLB? KLB itu urusannya Pak SBY, kalo saya kan udah berhenti," ujarnya seraya pamit pulang.