Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ibas Dikabarkan Bakal Mundur dari Sekjen Demokrat

Banyak kejutan yang terjadi jelang dan pada Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat (PD) di Bali pada 30 dan 31 Maret 2013.

Penulis: Abdul Qodir
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Ibas Dikabarkan Bakal Mundur dari Sekjen Demokrat
AFP/ADEK BERRY
Sekjen Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono (tengah) didampingi kuasa hukumnya, Maqdir Ismail (kiri) memberikan keterangan kepada wartawan usai diperiksa di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (25/3/2013). Putra Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono yang biasa disapa Ibas tersebut diperiksa berdasarkan laporan pencemaran nama baik atas dirinya, yang disebut menerima aliran dana USD 200 ribu oleh saksi korupsi Hambalang, Yulianis. AFP PHOTO / ADEK BERRY 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Banyak kejutan yang terjadi jelang dan pada Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat (PD) di Bali pada 30 dan 31 Maret 2013. Selain makin menguatnya dukungan agar Ketua Majelis Tinggi (MT) PD, Susilo Bambang Yudhoyono, sebagai Ketua Umum PD, Edhie Baskoro Yudhoyono atau akrab disapa Ibas juga dikabarkan akan mengundurkan diri dari posisi Sekretaris Jenderal (Sekjen) PD.

Ibas akan mundur dari Sekjen bila sang ayahanda, SBY, atau ibundanya, Ani Yudhoyono, terpilih menjadi Ketua Umum PD. Selanjutnya, dia akan melanjutkan pendidikan S3.

"Iya rencananya begitu. Kalau sampai beliau (Pak SBY) atau Bu Ani yang jadi (Ketua Umum)," ujar sumber Tribun di PD, Kamis (28/3/2013).

Menurutnya, hal itu dilakukan untuk menghindari penilaian publik, bahwa PD milik partai keluarga Cikeas. Dan diketahui, Ibas adalah putra bungsu SBY, di mana saat ini SBY sudah memegang tiga jabatan strategis di PD, yakni Ketua Majelis Tinggi, Ketua Dewan Pembina, dan Dewan Kehormatan.

"Yah tidak mungkin semua jabatan strategis partai dikuasai sama keluarga," tuturnya.

Ia menambahkan, jika hal itu terjadi, maka kursi Sekjen yang ditinggalkan Ibas akan diisi oleh orang pilihan Ketua Umum PD terpilih dari KLB PD di Bali. "Sekjennya nanti terserah ketua umum terpilih. Kalau saya enggak lah, fokus sama yang sekarang saja," imbuhnya.

Saat coba dikonfirmasi tentang kabar ini, tak ada yang menjawab telepon genggam Ibas.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas