Jadi Ketua Umum, SBY Pasti Sudah Pikirkan Nasib Ibas
Ketua Fraksi Demokrat Nurhayati Ali Assegaf menilai Susilo Bambang Yudhoyono sudah memikirkan roda organisasi jika terpilih menjadi ketua umum.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Fraksi Demokrat Nurhayati Ali Assegaf menilai Susilo Bambang Yudhoyono sudah memikirkan roda organisasi jika terpilih menjadi ketua umum.
Hal itu terkait anggapan politik dinasti di Demokrat bila SBY sebagai ketua umum dan anaknya Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) menjabat Sekretaris Jenderal.
"Sebelum kongres biasanya ada perbaikan AD/ART, biasanya ada pergantian pengurus harian. Tentunya Pak SBY sudah pikirkan," kata Nurhayati di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (28/3/2013).
SBY, kata Nurhayati, juga yakin telah memikirkan bagaimana bertugas sehari-hari untuk Demokrat. Apalagi seluruh pengurus harian akan membantu kepemimpinan SBY.
"Artinya beliau sudah pikirkan apa-apa yang harus dilakukan beliau. Beliau sudah mempersiapkan. Di luar itu kan ada sekjen yang membantu," tuturnya.
Wasekjen Demokrat itu juga menegaskan SBY akan terbukti dapat menjalani tugas-tugas sesuai target yang diharapkan partai berlambang bintang mercy itu. Pasalnya, SBY sudah terbukti dalam menjalankan pemerintahan.
"Bahwa 2004-2009 tidak ada satupun PD berikan atau meminta Pak SBY ikut serta memimpin partai, bahkan tidak pernah ketemu partai," tukasnya.
