TRIBUNNEWS, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mengusut harta milik Toto Hutagalung, tersangka penyuap Setyabudi Tejocahyono, Wakil Ketua Pengadilan Negeri Bandung.

Salah satu aset rumah Toto yang beralamat di Jl Pacuan Kuda No 22 A RT 004/RW 003 Kecamatan Arcamanik Kota Bandung, diketahui sudah dibeli Dayu Permata, mertua Gayus Tambunan, mantan pegawai Pajak yang telah menjadi terpidana korupsi dan pencucian uang.

Rumah mewah itu hanya berjarak sekitar 250 meter dari Lapas Sukamiskin, tempat Gayus akan menghabiskan puluhan tahun masa tahanannya.

Juru Bicara KPK, Johan Budi mengatakan baru mengetahui informasi tersebut. Pihaknya, terang Johan belum akan menyita rumah tersebut.

"Tidak ada (rencana menyita rumah rumah mertua Gayus Tambunan)," kata Johan Budi saat dihubungi wartawan, Jakarta, Senin (15/4/2013).

Meski demikian, KPK akan terus mendalami aset milik Toto Hutagalung yang telah ditetapkan sebagai tersangka kasus suap hakim Setyabudi Tejocahyono, sebesar Rp 150 juta yang diduga terkait penanganan perkara dana Bansos Pemkot Bandung.

Sebelumnya, saat menginvetarisir aset milik Toto Hutagalung, penyidik KPK tidak sengaja menemukan rumah yang diduga milik Toto yang ternyata sudah dibeli oleh Dayu Permata yang tak lain adalah mertua Gayus Tambunan.

Menurut informasi yang dihimpun, tanah seluas 743 meter dibeli dari Toto seharga Rp 850 juta. Tak hanya itu, istri Gayus, Milana Anggraeni alias Rani, juga memiliki rumah lainnya di kawasan perumahan elite tersebut.

Sementara itu, Toto yang hari ini dijadwalkan diperiksa menjadi saksi KPK enggan mengomentari rumahnya yang sudah dibeli oleh keluarga Gayus. Dengan mengenakan baju tahanan, orang dekat Walikota Bandung Dada Rosada ini memilih bungkam dan langsung masuk ke gedung KPK.