Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mantan Kepala BIN: Secara Moril, Tembak Preman Dibenarkan

Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal (Purn) Hendro Priyono menegaskan aksi pembunuhan empat narapidana

Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Mantan Kepala BIN: Secara Moril, Tembak Preman Dibenarkan
tokohindonesia.com
Mantan Kepala BIN Hendropriyono 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal (Purn) Hendropriyono menegaskan aksi pembunuhan empat narapidana di Lapas Cebongan, Sleman, DIY yang diduga dilakukan oleh 11 Personel Kopassus bisa dilihat dari dua sisi.

"Secara hukum memang salah, tetapi secara moril itu benar," ujar Hendro di Markas Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Selasa (16/4/2013).

Hendro membandingkan kasus penembakan empat tersangka pembunuhan Sertu Heru Santoso dengan upaya aparat menembak mati seorang teroris yang membawa bom yang akan membahayakan banyak orang.

"Secara hukum dia (aparat) salah, tapi secara moral tidak salah. Dia (aparat) baik," kata Hendro.

Ia pun mendefinisikan seorang preman juga sama, yakni meresahkan warga, terutama warga Yogyakarta sehingga premanisme perlu dibasmi untuk memberikan keamanan dan ketentraman warga.

"Kita sudah lama diinjak-injak hak asasinya untuk bebas dari rasa takut. Kita tidak suka bangsa ini dikuasai preman," tutur Hendro.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas