Sering Bolos Tapi Jadi Caleg Nomor Urut Satu
Banyak pihak prihatin, anggota dewan yang bolos saat sidang paripurna.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA--Banyak pihak prihatin, anggota dewan yang bolos saat sidang paripurna. Tetapi, fakta tersebut tidak mempengaruhi masyarakat.
Anggota BK Ali Maschan Moesa mengungkapkan masyarakat lebih memetingkan kesejahteraan serta kemudahan akses bahan-bahan pokok.
"Saya melihat, bagi masyarakat yang penting adalah kesejahteraan. Masyarakat sebagai pemilih tak melihat absen anggota DPR RI," kata Ali di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (15/5/2013_.
Menurut Ali Maschan, kualitas anggota dewan tidak diukur dari keikutsertaan dalam rapat. Namun, sejauh mana anggota dewan tersebut mampu memperjuangkan aspirasi rakyat.
"Banyak anggota DPR RI yang vokal seperti Fahri Hamzah, Nudirman Munir, tapi absennya sedikit. Salah satu ukuran adalah kualitas anggota, tidak diukur dengan absensi," tuturnya.
Diketahui, sejumlah anggota dewan yang sering bolos saat paripurna mendapat nomor urut satu di daerah pemilihanya (dapil) masing-masing. Hal itu membuktikan bahwa absensi tidak berpengaruh terhadap eksistensi politik anggota dewan.
"Buktinya, anggota DPR RI yang gak aktif di DPR RI, di rapat paripurna tetap dapat nomor urut 1 sebagai bacaleg. Partai juga tidak menjadikan absensi sebagai tolak ukur," katanya.