Istana: SBY Tidak Meminta Penghargaan
Juru Bicara Presiden, Julian Aldrian Pasha menjelaskan soal rencana penghargaan negarawan dunia 2013
Penulis: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Presiden, Julian Aldrian Pasha menjelaskan soal rencana penghargaan negarawan dunia 2013 atau ‘World Statesman Award’ kepada Presiden SBY dari Appeal of Conscience Foundation (ACF),
"Penghargaan itu diberikan oleh sebuah lembaga internasional independen yang kredibilitasnya diakui oleh dunia," kata Julian ketika dikonfirmasi Tribunnews.com, Kamis (16/5/2013).
Menurut dia lembaga ini telah beberapa kali memberikan awards kepada Kepala Negara, seperti Perdana Menteri Canada, Presiden Korsel, Kanselir Jerman, dan Perdana Menteri Inggris Gordon Brown.
"Awards diberikan dalam konteks kenegarawanan seseorang, yang dinilai berjasa dan berhasil bagi terciptanya perdamaian, toleransi beragama dan demokrasi," kata Julian.
Untuk diketahui, lanjut Julian, pihaknya tidak pernah meminta agar Presiden SBY mendapat penghargaan apa pun, dari mana pun.
"Bila kemudian itu award dari ACF dipersoalkan oleh seseorang atau sekelompok orang di dalam negeri, tentu kami mendengarkan itu dalam konteks kebebasan berbicara dan berpendapat," kata Julian.
Namun bila pandangan yang mengatasnamakan wakil suatu komunitas, kata Julian, kemudian memprotes dengan memaksa untuk menolak rencana pemberian award oleh ACF, yang disampaikan secara terbuka seolah dirinya mewakili semua, maka itu jelas satu cara pandang yang sempit didasari penafsiran filsafat politik minus etika.
"Jadi sesungguhnya, protes atas rencana pemberian award dimaksud, hanya membuat orang tahu bahwa di sini masih ada orang yang berpikiran sempit (narrow-minded) kepada Kepala Negaranya," kata Julian.
Pihaknya berharap, pemberi penghargaan tidak merasa dilecehkan oleh mereka dan memakluminya.