TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolri ke depan memiliki tantangan besar, apa lagi pesta demokrasi 2014 dipastikan akan lebih panas dibandingkan 2009, karena tidak ada lagi calon incumbent. Tentu saja Polri sebagai lembaga pengayom, pengamanan, dan pelayan masyarakat membutuhkan pemimpin yang memiliki nyali besar.

Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Pol Nanan Soekarna menjelaskan bahwa Kapolri ke depan harus independen dan berani mengambil risiko dalam melakukan tindakan pengamanan.

"Kriterianya harus independen, berani, punya nyali, berani ambil risiko, dan bertanggung jawab,” kata Nanan saat ditemui dalam acara "Silaturahmi dan Tumpengan" Hari Ulang Tahun Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) ke 50 tahun di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Kamis (6/6/2013).

Selain itu, setiap tindak tanduknya menurut Nanan, Kapolri yang akan menggantikan Timur Pradopo harus bisa mengesampingkan kepentingan pribadi.

“Harus bertanggung jawab buat institusi dan buat Indonesia. Berani mengambil risiko, mengesampingkan kepentingan pribadi," ucap Nanan.

Lalu siapa yang memiliki kriteria tersebut berdasarkan nama-nama calon Kapolri yang saat ini berkembang? Tentu masyarakat bisa menilai.