Prajurit Tengkorak Terjun Payung Sembari Berpuasa
Ratusan Yonif Linud 305/Tengkorak-Kostrad, tetap melaksanakan latihan terjun payung meski tetap menjalani ibadah berpuasa.
Penulis: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ratusan prajurit Batalyon Infanteri Lintas Udara (Yonif Linud) 305/Tengkorak-Kostrad, tetap melaksanakan latihan terjun payung meski tetap menjalani ibadah berpuasa.
Latihan itu, menempatkan lokasi penerjunan (drop zone) di Desa Karang Anyar, Kecamatan Klari, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, selama dua hari sejak kemarin, Jumat (26/7/2013).
Dalam keterangan pers yang diterima Tribunnews.com, pasukan Yonif Linud 305/Tengkorak yang bermarkas di Teluk Jambe Karawang ini, diangkut dengan Pesawat Hercules Long Body Seri C-130 dari Landasan Halim Perdana Kusuma Jakarta, Jumat (26/07/2013).
Mereka, terjun menggunakan parasut "Garuda" yang merupakan hasil karya anak bangsa, dan sudah dipakai oleh satuan-satuan tempur TNI AD.
Komandan Yonif yang juga Komandan Latihan Mayor Inf Kristomei Sianturi mengatakan, latihan terjun ini merupakan agenda wajib yang harus dilakukan oleh setiap prajurit Tengkorak sebagai penyegaran kemampuan secara berkala.
"Waktu pelaksanaan yang bertepatan dengan bulan puasa, bukan masalah. Justru ini merupakan kesempatan baik bagi prajurit untuk melatih dinamika di lapangan, karena situasi pertempuran dapat terjadi kapan saja," tuturnya.