TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komjen Nanan Soekarna hanya tinggal sehari lagi menjabat Wakapolri. Tepat 1 Agustus 2013, ia sudah menjadi purnawirawan polisi.

Lalu, apa yang dilakukan pria asli Jawa Barat dalam mengisi hari-hari terakhirnya sebagai orang nomor dua di Polri?

Wartawan coba mengamati kegiatan Nanan dalam dua pekan terakhir. Nanan terlihat lebih aktif di akhir masa tugasnya. Ia datang ke Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang, meninjau langsung perekrutan calon taruna Akpol.

Di Akpol pun, Nanan memberikan materi pada calon taruna Akpol. Kemudian, Nanan menerima aktivis satwa pada Jumat (26/7/2013) lalu, dan setuju dibentuknya Komnas Perlindungan Satwa.

Bahkan, pria asal Purwakarta menjadi pemateri untuk mendorong dibentuknya Komnas Pelindungan Satwa, Senin (29/7/2013).

Jenderal polisi bintang tiga masih tampak aktif bekerja menyelesaikan semua tugasnya dengan baik. Dua hari menjelang pensiun, Selas (30/7/2013), Nanan sibuk menjadi inspektur Apel Gelar Pasukan Pengamanan Hari Raya Idul Fitri 2013, di Silang Monas, Jakarta Pusat.

Nanan hadir menggantikan Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo, yang tidak bisa menghadiri apel gelar pasukan dalam rangka Operasi Kepolisian Terpusat (Ketupat) 2013, karena harus mendampingi kegiatan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Nanan yang hadir di tengah-tengah peserta apel, mengenakan pakaian kebesarannya, plus topi pet hitam.

Acara pun dilaksanakan sekitar pukul 08.00 WIB. Nanan yang menjadi inspektur upacara, mengkritik apel tersebut.

Nanan menolak memeriksa pasukan, dengan alasan bahwa pasukan yang akan terjun ke lapangan adalah yang melaksanakan apel gelar pasukan pada 1 Agustus 2013.

Setelah acara usai, Nanan pun pergi ke kantornya untuk beristirahat sejenak, lalu kembali menghadiri acara pelepasan tim pemantau mudik dan balik Lebaran, di halaman Gedung National Traffic Management Center (NTMC).

Ia pun mendapat kejutan. Tiba-tiba, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pudji Hartanto mengungkapkan, bahwa tepat pada 30 Juli 2013, merupakan hari ulang tahun ke-58 Nanan.

“Mungkin banyak orang yang tidak tahu dan di antara kita pun banyak yang lupa, bila hari ini merupakan ulang tahun bagi Bapak Wakapolri. Semoga diberikan panjang umur dan sukses dalam meniti karier,” kata Pudji dalam sambutannya.

Nanan pun mendapatkan kado lukisan berukuran 1,5x1 meter dari Korlantas Polri, dengan gambar dirinya menerima lencana lalu lintas dari Kakorlantas Polri Irjen Pudji Hartanto.

Nanan membuka sendiri lukisan yang ditutup kertas cokelat, saat melihat gambar dirinya. Senyumnya pun merekah, dan tepuk tangan menyambutnya.

Kepada wartawan, Nanan berharap di usianya yang ke-58, ia masih diberi kesehatan.

“Mudah-mudahan saya sehat, tetap bisa bermanfaat buat siapa pun, itu yang paling penting,” harap Nanan. (*)