TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua MPR Hajriyanto Y Tohari menilai terdapat dua agenda dalam perayaan Idul Fitri pada tahun ini. Ia mengingatkan semua pihak untuk menata kembali dasar-dasar kenegaraan Pancasila. Selain itu menghidupkan lagi Pancasila sebagai ideologi negara.

"Kedua menghindari bias ketika kita mengimplementasikan dasar-dasar negara ini," kata Hajriyanto di Jakarta, Jumat (9/8/2013).

Ia mengharapkan umat Islam kembali kepada jati dirinya sebagai agama yang terbuka dan inklusif.

"Selalu mengutamakan kerja sama, moderat, itu jati diri Islam. Kembali menghayati Pancasila untuk mengamalkannya, iitu pilihan terbaik," imbuhnya.

Politisi Golkar mengungkapkan ada kelemahan dari Pancasila. Yakin hingga kini masih berbentuk slogan yang hanya diucapkan oleh masyarakat.

"Tapi tidak pernah di elaborasi untuk kemudian dilaksanakan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," ujar Hajriyanto.