Hingga Rabu Siang Keluarga Rudi Rubiandini Masih Bungkam
Rumah Kepala SKK Migas Rudi Rubiandi, di Jalan Brawijaya VIII No 30 masih sepi
Editor: Rachmat Hidayat
Laporan Wisnu Nugroho
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA-Rumah Kepala SKK Migas Rudi Rubiandi, di Jalan Brawijaya VIII No 30 masih sepi. Hingga pukul 14.00 belum ada konfirmasi apapun dari pihak keluarga. Diperkirakan ada delapan anggota keluarga yang ada di dalam rumah dinas milik Pertamina tersebut.
Dugaan ini didasari dari pantauan Tribunnews.com, sekitar 13.25 WIB ada seorang pengantar nasi yang mengantar 8 bungkus pesanan nasi ke rumah tersebut.
"Baru kali ini pesannya, sebelumnya belum pernah nganter kesini," kata Ujang, pria yang mengantarkan nasi bungkus dari Restoran Sari Indah di Jalan Cikajang, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Ujang menunggu sekitar setengah jam hingga kemudian ada petugas keamanan yang mengambil pesanan tersebut.
Sebelumnya, sekitar pukul 13.15 WIB, ada dua anggota keluarga yang menyambangi rumah tersebut. Dua orang itu mengendarai Sedan Peugeot Putih dengan nomor polisi B 739 XV. Dua orang ini memilih bungkam. Namun, saat dikonfirmasi apakah dari pihak famili atau bukan, salah satu dari mereka hanya mengangguk singkat dan segera meninggalkan lokasi.
Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan pada Selasa, 13 Agustus 2013 pada pukul 22.30.
Menurut juru bicara KPK Johan Budi SP, dari penggeledahan ini KPK berhasil menemukan barang bukti berupa uang senilai 400 ribu dollar dan sebuah motor mewah. Selain itu menurut Johan, masih ada ratusan ribu dollar yang masih dihitung oleh KPK.
Dari operasi ini KPK juga menangkap Rudi dan dua orang pegawai swasta berinisial S dan A. Saat ini, mereka bertiga tengah menjalani pemeriksaan oleh penyidik KPK.