Cegah Masuknya Narkoba dari Laut, BNN Kerjasama dengan Bakorkamla
langkah ini juga dalam rangka membendung masuknya narkoba di Indonesia yang kini telah memakan korban sebanyak 4 juta orang
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Anang Iskandar mengatakan pentingnya kerjasama antara pihaknya dengan Badan Koordinasi Keamanan Laut (Bakorkamla), yakni untuk mencegah peredaran narkoba melalui perairan Indonesia.
"Operasi kerjasama ini dalam rangka memutuskan jaringan narkoba di laut," ujar Anang Iskandar saat berpidato dalam acara penandatanganan MoU yang digelar di Bakorkamla, Jakarta Pusat, Kamis (19/9/2013).
Anang menjelaskan, langkah ini juga dalam rangka membendung masuknya narkoba di Indonesia yang kini telah memakan korban sebanyak 4 juta pemakai narkoba.
"Penyalahgunaan narkoba ada 4 juta orang dan hanya 0,47 persen atau 18 ribu orang yang mendapat rehabilitasi," ucap Anang.
Sesuai tugas yang diemban BNN yakni melakukan pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika, maka Anang mengatakan sangat penting kerjasama dengan Bakorkamla.
"Dapat satu lagi teman untuk memberantas narkoba di laut. Saya senang. Semoga pengedar narkotika bisa diungkap dan diputus jaringannya," ucap Anang.