Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mendagri Nilai Ucapan Nazaruddin Makin Ngawur

Nazaruddin juga menyebutkan, Kemendagri sudah mencetak 130 juta blangko e-KTP.

Penulis: Srihandriatmo Malau
zoom-in Mendagri Nilai Ucapan Nazaruddin Makin Ngawur
TRIBUNNEWS.COM/DANY PERMANA
M Nazaruddin (tengah) menjawab pertanyaan wartawan, sebelum diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi, di Jakarta, Senin (23/8/2013). Nazaruddin diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi proyek Hambalang dengan tersangka Anas Urbaningrum. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi mengatakan, mantan anggota Badan Anggaran (Banggar) DPR Muhammad Nazaruddin keliru menyatakan e-KTP hanya memakai 'contactless smart card'.

Menurut Nazaruddin, 'contactless smart card' hanya bisa dibaca dari jarak 10 sentimeter, dan tidak dapat dibaca dari satelit.

Nazaruddin juga menyebutkan, Kemendagri sudah mencetak 130 juta blangko e-KTP. Kualitas chip dari Cina, kata Nazaruddin juga sangat di bawah standar.

"Itu makin ngawur lagi," ujar Mendagri seraya terkekeh, kepada Tribunnews.com, Rabu (25/9/2013).

Gamawan menjelaskan, yang menetapkan spesifikai proyek itu adalah 15 Kementerian.

"Mana Nazar tahu? Ada ITB, BPPT, sandi negara, Kominfo, dan lain-lain. Di situ para pakar dan doktor tamatan IT Amerika. Uji labornya di LIPI," cetus Mendagri.

"Apa Nazar ngerti itu? Paling dia diceritain orang pula. Ada yang bilang ke dia," tuturnya.

Berita Rekomendasi

Apalagi, menurut Gamawan, e-KTP belum dicetak, Nazar sudah dipenjara. Lebih lanjut Gamawan menjelaskan, semua spesifikasi proyek e-KTP sudah melalui tahap pengujian dan dibuktikan.

"Saya enggak tahu soal teknis itu. Tapi, semua sudah diuji dan dibuktikan," jelasnya. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas