Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

KPK tak Ikut Campur Soal Pergantian Kapolri

braham Samad tak mau ikut campur mengenai penunjukan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia

Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in KPK tak Ikut Campur Soal Pergantian Kapolri
KOMPAS/ALIF ICHWAN
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Abraham Samad saat menggelar jumpa pers di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Rabu (21/8/2013). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Abraham Samad tak mau ikut campur mengenai penunjukan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) periode 2013-2016. Dia berdalih posisi pihaknya tidak dalam berkewenangan memilih ataupun mendukung pihak yang akan diplot sebagai pengganti Jenderal Timur Pradopo tersebut.

"KPK tidak dalam posisi mendukung seseorang jadi kapolri. Itu kewenanangan Presiden (Susilo Bambang Yudhoyono)," kata Abraham di kantornya, Jakarta, Jumat (27/9/2013) sore.

DPR melalui seorang Wakil Ketuanya, Priyo Budi Santoso menyatakan pihaknya telah menerima surat penunjukan calon Kapolri. Surat yang dikirimkan langsung oleh Presiden SBY itu tertulis nama Kabareskrim, Komjen Sutarman sebagai calon tunggal Kapolri.

Saat ditanya apakah Samad mendukung Sutarman? Samad menjawab diplomatis. Abraham juga enggan berspekulasi Sutarman masuk dalam kategori seorang calon Kapolri yang bersih dari korupsi.

"Kita tidak layak menjustifikasi orang ini layak atau tidak. Itu tidak dalam kapasitas kita," ujarnya.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas