TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Pol Oegroseno ingin betul-betul menerapkan pola hidup sederhana di lingkungan Markas Besar Kepolisian (Mabes Polri) dalam rangka mendukung program pemerintah DKI Jakarta membersihkan parkir liar di jalan-jalan protokol.

"Ya nanti kita imbau, saya tadi pagi sudah bilang sama Kadenma (Kepala Detasemen Markas) bekerjasama dengan Dishub DKI. Mabes Polri kalau bisa jadi tempat percontohan parkir lah," kata Oegro saat ditemui di Gedung Kompolnas, Jakarta Selatan, Rabu (2/10/2013).

Anggota Polri yang menggunakan mobil setiap hari harus sadar, bila tidak ada kesadaran maka Oegro sebagai pimpinan akan memberikan contoh dengan menggunakan sepeda pergi ke Mabes Polri.

"Nanti kalau anggota nggak mau ya saya nanti sendiri nggak mau pakai mobil, saya nanti sendiri pakai sepeda saja dari rumah ke kantor. Mengalahkan dulu Wakapolri nanti kan? Memberi contoh," katanya.

Tentu saja bila ada program naik sepeda berangkat ke kantor perlu juga ditunjang dengan fasilitasnya. Dikatakan Oegro dirinya sudah meminta kepada Kadenma supaya menyiapkan parkir sepeda di Mabes Polri.

"Siapkan loker untuk mandi kalau anggota nanti berangkat ke kantor naik sepeda, ada tempat mandi. Jangan diperintah-perintah nggak jelas, harus ada solusinya," ujarnya.

Oegro menegaskan dirinya sudah memerintahkan Kadenma supaya merencanakan program tersebut.

"Tempat parkir sepeda yang bagus. Loker paling nggak seperti loker tempat golf itu loh yang ada air panas air dingin, bisa naruh tas dan sebagainya. Sudah jamannya polisi seperti itu," katanya.

Ia ingin cita-citanya membentuk gaya hidup sederhana di lingkungan Polri bisa terealisasi 2014, tentunya harus juga disokong anggaran.

"Sudah saya suruh siapkan, jadi tamu masuk ke Mabes Polri itu harus sampai ke dalam. Sampai samping mesjid itu, nanti diterima disitu, ruangan. Mobil nanti parkir diluar. Jadi jangan masuk Mabes Polri sudah sulit, ini yang mau kita perbaiki," katanya.

Oegro pun mengkritisi sulitnya warga masuk ke lingkungan Mabes Polri selama ini. Hal tersebut lah yang membuat polisi jauh dengan masyarakat.

"Ya karena tidak pernah dievaluasi. Itu dianggap urusan kecil yang tidak perlu diatensi lah. Tapi ternyata yang kecil itu perlu diatensi sekarang," katanya.