Tribunnews.com, Jakarta - Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Diani Rachmy, masih setia tak banyak bicara bila ditanya soal kasus dugaan suap penanganan perkara di Mahkamah Konstitusi yang dilakukan suaminya, Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan.

Bahkan, Airin tampak tak bersedia melayani pertanyaan wartawan ketika disinggung masalah suaminya yang tengah berurusan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Kedahiran adik ipar Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah itu ke KPK untuk menjenguk suami yang tengah mendekam di Rutan KPK.

"Boleh nggak saya dikasih kesempatan nengok (suami) dulu ya," kata Airin yang hadir mengenakan pakaian berwarna pastel serta ditemani sang kakak di kantor KPK, Jakarta, Senin (14/10/2013).

Awalnya, Airin dengan ramah dan tersenyum menjawab pertanyaan wartawan mengenai kehadirannya di markas Abraham Samad Cs. Namun, senyum Airin langsung terhenti ketika awak media menyinggung kasus suaminya tersebut.

Di sisi lain, wartawan yang mencoba mengkonfirmasi berbagai informasi mengenai kasus Wawan terus mencecarnya. Namun sia-sia, Airin bahkan menjawab yang tak selaras dengan pertanyaan wartawan.

"Selamat Idul Adha, mohon maaf lahir batin ya," kata Airin dan bergegas menuju Rutan KPK, saat ditanya perihal dugaan suaminya menggunakan sejumlah perusahaan untuk mengamankan proyek-proyek di Banten.

Wawan sendiri saat ini tengah menjalani proses hukum lantaran dijerat KPK dengan dugaan suap penanganan perkara Pilbub Lebak Banten di MK. Dia ditetapkan sebagai tersangka bersama Ketua MK Akil Mochtar dan seorang Pengacara bernama Susi Tur Andayani.
Edwin Firdaus