Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kata Komjen Sutarman Soal Penolakan Dirinya Jadi Kapolri

Kepala Bareskrim Polri Komisaris Jenderal Sutarman menyatakan siap menghadapi uji kepatutan dan kelayakan sebagai calon kepala Polri

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Kata Komjen Sutarman Soal Penolakan Dirinya Jadi Kapolri
Adi Suhendi/Tribunnews.com
Komjen (Pol) Sutarman dan istri saat anggota Komisi III DPR RI yang menyambangi rumahnya di Jalan Kucica X No 11, Bintaro, Tangerang Selatan, Rabu (9/10/2013). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Bareskrim Polri Komisaris Jenderal Sutarman menyatakan siap menghadapi uji kepatutan dan kelayakan sebagai calon kepala Polri di Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat yang dijadwalkan digelar pada Kamis (17/10/2013).

"Kita sudah siap," kata Sutarman seusai shalat Idul Adha 1434 H di Lapangan Bhayangkara, Markas Besar Polri, Jakarta, Selasa (15/10/2013).

Apa saja persiapan uji kepatutan dan kelayakan yang dilakukannya? Menurut Sutarman, semua dipersiapkan sendiri tanpa ada tim sukses. Ia menambahkan, pelaksanaan tugas-tugas selama ini, mulai dari menjadi kepala polsek hingga Kabareskrim, merupakan langkah persiapan.

Ketika disinggung mengenai penolakan dari berbagai kalangan terhadap dirinya untuk memimpin Polri, awalnya Sutarman enggan berkomentar. Namun, ketika didesak, akhirnya ia mengaku tidak mempermasalahkan.

"Sah-sah saja orang mau bilang apa. Itu adalah hak masing-masing karena setiap orang punya penilaian, baik dari aspek negatif maupun positif," katanya.

Seperti diberitakan, Sutarman adalah calon tunggal Kapolri yang diajukan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kepada DPR. Jika disetujui DPR, Sutarman akan menggantikan Jenderal (Pol) Timur Pradopo.

Pencalonan Sutarman itu tidak berjalan mulus. Berbagai pihak mengkritik Sutarman jika melihat rekam jejaknya di Bareskrim Polri. Selain dinilai tidak berprestasi dalam pemberantasan korupsi, Bareskrim di bawah pimpinan Sutarman sempat berkonflik dengan Komisi Pemberantasan Korupsi.

BERITA REKOMENDASI

Sedianya, Timur baru akan pensiun pada Januari 2014. Namun, Presiden berpendapat perlu ada percepatan pergantian Kapolri agar pejabat baru bisa mempersiapkan pengamanan Pemilu 2014. KOMPAS.COM

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas