TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasus pembunuhan yang melibatkan Auditor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Gatot Supiartono juga ditanyakan dalam uji kelayakan Calon Kapolri Komjen Pol Sutarman. Gatot merupakan otak pembunuhan istri sirinya Holly Angela Hayu.

Anggota Komisi III Partai Golkar Bambang Soesatyo bertanya kepada Sutarman mengenai perkembangan kasus tersebut kepada Sutarman sebagai Kabareskrim Mabes Polri.

Bambang menduga yang menimpa Gatot mirip dengan kasus Mantan Ketua KPK Antasari Azhar. Apalagi, diketahui kalam Gatot cukup keras dalam mengaudit keuangan Polri.

"Gatot tidak kompromi dalam audit apakah pembunuhan itu murni kriminal ataukan motif politik," ujar Bambang kepada Sutarman di ruang rapat Komisi III DPR, Jakarta, Kamis (17/10/2013).

Sutarman belum menjawab pertanyaan ini. Hal ini karena masing-masing fraksi masih mengajukan pertanyaan kepada Sutarman dan proses tanya jawab ini masih berlangsung.

Diketahui,Gatot Supiartono, pejabat eselon I BPK akhirnya ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus pembunuhan Holly Angela Hayu Winanti (37), Rabu (16/10/2013) malam.

Gatot akan langsung ditahan di tahanan Mapolda Metro Jaya. Direktur Reserse dan Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Slamet Riyanto menegaskan, bahwa Gatot dianggap terbukti sebagai otak pelaku pembunuhan isteri sirinya Holly Angela Hayu Winanti (37). Gatot menghabisi Holly dengan menyewa pembunuh bayaran sebanyak 5 orang.