TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum memastikan, Daftar Pemilih Tetap yang sedang direkapitulasi dari tingkat kabupaten atau kota bersih dari pemilih ganda. Sehingga pengumuman DPT tingkat nasional tetap berjalan sesuai tahapan, yakni 23 Oktober 2013.

"DPT ganda sudah dibersihkan lewat sistem. Insya Allah pengumumannya tetap di tanggal 23 Oktober 2013," kata komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah kepada wartawan di Gedung KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (18/10/2013).

Pascapengunduran penetapan DPT selama sebulan, hasil rapat dengar pendapat bareng Komisi II DPR RI bulan lalu, KPU mengubah peraturan tentang tahapan dan jadwal Pileg menjadi PKPU 19/2013. Dalam peraturan baru menjelaskan, terjadi penyesuaian tanggal penetapan DPT.

Kalaupun di kemudian hari ada selisih, menurut Ferry, mungkin saja terjadi perbedaan antara jumlah DPT yang ada dalam Sistem Informasi Daftar pemilih (Sidalih) dengan data rekapitulasi manual. Ia menegaskan, nantinya data yang digunakan tetap yang manual.

Saat ini, KPU di sejumlah daerah sedang bekerja keras merampungkan rekapitulasi DPT, untuk kemudian diunggah ke dalam Sidalih. Ia berharap entry data yang sedang berlangsung rampung sebelum penetapan rekapitulasi DPT nasional pada 23 Oktober 2013.

"Kita berharap tidak ada setelah penetapan tanggal 23 Oktober 2013. Tapi kalau ada rekomendasi Bawaslu (untuk memperbaiki DPT) bisa jadi, tapi harus jelas datanya. Misalnya, harus ditunjukkan kabupaten A kalau ada temuan (DPT bermasalah, red)," kata Ferry.

Sejak kemarin, KPU selalu memutakhirkan DPT lewat Sidalih lewat website resminya, www.kpu.go.id. Dari kanal Sidalih, jumlah DPT yang sudah masuk mencapai 185.296.741. Jumlah ini mendekati DP4 Kementerian Dalam Negeri sebesar 187 pemilih.