Paranormal Ki Joko Bodo Kebanjiran Caleg
Paranormal kondang, Ki Joko Bodo, mengakui dirinya banyak mendapat klien dari kalangan Caleg
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Gusti Sawabi
googleimage
Paranormal Ki Joko Bodo
Tribunnews.com - Pemilu kian dekat, sekitar lima bulan lagi. Banyak calon anggota legislatif (Caleg) baik di pusat DPR dan daerah DPRD yang bertarung menggunakan berbagai cara untuk terpilih menjadi anggota Dewan.
Selain memublikasikan diri kepada masyarakat melalui alat peraga, ternyata banyak juga di antara para Caleg itu yang menemui paranormal meminta petunjuk bagaimana caranya terpilih jadi anggota Dewan.
Paranormal kondang, Ki Joko Bodo, mengakui dirinya banyak mendapat klien dari kalangan Caleg dari daerah maupun di pusat.
"Banyak dari mereka ke saya. Mereka ingin kepilih dapat suara banyak yah minimal dia bisa muncul namanya gitu," kata Joko Bodo kepada Tribunnews.com, Rabu (6/11/2013).
Joko Bodo tidak punya data rinci berapa persentase kenaikan pelanggan dari Caleg namun selain dari Caleg ada beberapa calon kepala daerah gubernur, walikota, dan bupati yang meminta saran kepadanya biar terpilih.
"Itulah kebudayaan Indonesia masih primitif dan itu wajarlah supaya mereka kepilih jadi anggota DPR atau jadi gubernur atau bupati," kata Joko Bodo. (aco)
Selain memublikasikan diri kepada masyarakat melalui alat peraga, ternyata banyak juga di antara para Caleg itu yang menemui paranormal meminta petunjuk bagaimana caranya terpilih jadi anggota Dewan.
Paranormal kondang, Ki Joko Bodo, mengakui dirinya banyak mendapat klien dari kalangan Caleg dari daerah maupun di pusat.
"Banyak dari mereka ke saya. Mereka ingin kepilih dapat suara banyak yah minimal dia bisa muncul namanya gitu," kata Joko Bodo kepada Tribunnews.com, Rabu (6/11/2013).
Joko Bodo tidak punya data rinci berapa persentase kenaikan pelanggan dari Caleg namun selain dari Caleg ada beberapa calon kepala daerah gubernur, walikota, dan bupati yang meminta saran kepadanya biar terpilih.
"Itulah kebudayaan Indonesia masih primitif dan itu wajarlah supaya mereka kepilih jadi anggota DPR atau jadi gubernur atau bupati," kata Joko Bodo. (aco)
