Pilkada Deli Serdang Sasaran Antara PDIP Menangi Pemilu
Sebagai kader PDIP saya mengimbau agar kader PDIP secara cerdas memanfaatkan Pilkada Deli Serdang
Penulis: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menegaskan Pilkada Deli Serdang menjadi sasaran antara untuk menggerakkan mesin politik menghadapi Pemilihan Umum Legislatif dan Pemilihan Presiden 2014.
"Sebagai kader PDIP saya mengimbau agar kader PDIP secara cerdas memanfaatkan Pilkada Deli Serdang dengan lebih mengedepankan kepentingan untuk PDIP secara nasional, sehingga pada Pemilu legislatif mendatang PDIP mampu bersaing dengan partai politik berbasis nasional yang menjadi pesaingnya yakni Partai Golkar dan Demokrat," ujar anggota DPR RI H Irmadi Lubis, Rabu (13/11/2013).
Irmadi berharap seluruh kader PDI Perjuangan, pada pilkada Deli Serdang putaran kedua yang dijadwalkan, 23 November 2013, harus mengesampingkan kedekatan individu atau emosional untuk mendukung pasangan calon bupati dan wakil bupati.
Menurutnya, kalau mempertimbangkan kepentingan PDI Perjuangan secara nasional, maka PDI Perjuangan tentu tidak menginginkan hasil Pilkada Deli Serdang dimenangi partai pesaing. Jika Pilkada Deli Serdang dimenangi pasangan pesaing, katakanlah pasangan yang diusung Partai Golkar, tentu PDI Perjuangan akan mengalami kesulitan sebab sudah kalah 5 langkah.
"Partai pesaing PDIP yang memenangi Pilkada Deli Serdang tentu akan memanfaatkan kemenangan Pilkada ini untuk meraup suara melalui kadernya yang sudah menjadi kepala daerah, " ujarnya.
Irmadi mengingatkan, sasaran utama PDI Perjuangan secara nasional adalah memenangi Pemilu legislatif dan tujuan utama meraih kemenangan akhir di pemilihan presiden dengan menjadikan calon presiden PDI Perjuangan sebagai Presiden untuk menahkodai Indonesia ke arah yang dicita-citakan rakyat Indonesia.
Irmadi yakni jika pemenang Pilkada Deli Serdang bukan jagoan yang diusung pesaing PDI Perjuangan, akan menimbulkan enegeri baru bagi perkembangan PDIP di Deli Serdang.
Sebagaimana diketahui berdasarkan rekapitulasi perhitungan perolehan suara yang digelar KPUD Deli Serdang pada Pilkada putaran pertama tidak ada pasangan calon yang meraih suara lebih dari 30 persen.
Karena itu, Pilkada Deli Serdang dilaksanakan dalam dua putaran, dengan dua pasangan kandidat yang akan bersaing, yakni pasangan nomor urut 1 Ashari Tambunan-Zainudin Mars (Azan) yang didukung Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) , Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai kebangkitan Bangsa ( PKB), dan Geindra dan pasangan T Ahmad Tala’a-Hardi Mulyono (Abdi) yang diusung Partai Golkar- Partai Persatuan Pembangunan (PPP).