Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jelang Pilpres Ical akan Beli Tanah Korban Lapindo 20 Kali Lebih Mahal

Aburizal Bakrie akan membeli seluruh tanah yang terkena dampak dari semburan lumpur Lapindo di Sidoarjo, Jawa Timur

zoom-in Jelang Pilpres Ical akan Beli Tanah Korban Lapindo 20 Kali Lebih Mahal
Tribun Jabar/ Gani Kurniawan
Aburizal Bakrie 

TRIBUNNEWS.COM – Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (ARB) atau Ical akan membeli seluruh tanah yang terkena dampak dari semburan lumpur Lapindo di Sidoarjo, Jawa Timur.

Ical akan menuntaskan kewajibannya membayar seluruh lahan warga sebelum pemilu legislatif pada 2014 dilakukan. Demikian disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar Tantowi Yahya di Kompleks Parlemen, Senin (18/11/2013).

"Untuk kasus Lapindo, adalah bukan kasus di mana ARB lari dari tanggung jawab. Kalau mau disebut utang tinggal Rp 300 miliar ini akan diselesaikan ARB sebelum pilpres, bahkan bisa dilakukan sebelum pileg," ujar Tantowi.

Dia mengatakan, tanah para korban lumpur Lapindo akan dibeli oleh Ical 20 kali lipat dari harga aslinya. Saat ini, kata Tantowi, Ical tengah mengumpulkan dana tersebut.

"Wajar dong sekarang ARB napas dulu karena buat ngumpulin uang untuk itu," ujar Tantowi.

Anggota Komisi I DPR ini mempertanyakan media massa yang selalu menyudutkan Ical dengan perkara lumpur Lapindo. Menurutnya, Lapindo tidak dimiliki oleh Ical seorang, tetapi hanya Ical yang disudutkan.

"Ical bertanggung jawab. Ke mana tanggung jawab pemilik Lapindo yang lain?" tuturnya.

Berita Rekomendasi

Persoalan lumpur Lapindo kerap menjadi ganjalan pencalonan Ical sebagai presiden. Survei terakhir yang dilakukan Lembaga Klimatologi Politik (LKP) pada tanggal 1-10 November 2013 menunjukkan masyarakat masih terkenang kasus Lapindo saat mengingat sosok Ical.

Hasil survei itu menunjukkan, sebanyak 34,9 persen responden mengasosiasikan nama Ical dengan kasus Lapindo. Sementara itu, 25,7 persen responden mengasosiasikan Ical sebagai calon presiden, 19,9 persen sebagai Ketua Umum Partai Golkar, dan 19,5 persen sebagai pengusaha.

Popularitas Ical sebagai capres disalip oleh Ketua Umum Partai Hanura Wiranto yang dikenal publik sebagai calon presiden, yakni sebesar 34,3 persen.

Nama-nama lainnya yang kerap muncul sebagai capres, seperti Prabowo Subianto dan Jokowi, tidak dilibatkan dalam survei dengan alasan keduanya bukan ketua umum partai.

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas