TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bukan rahasia umum lagi ketika ada koruptor ditangkap KPK selalu tersenyum atau cengar-cengir di layar televisi. Apa penyebab para koruptor itu tersenyum dan cengar-cengir bukannya sedih mereka akan dipenjara karena korupsi.

Wakil Ketua Komisi IX DPR RI yang juga dikenal seorang Psikiater, Nova Riyanti Yusuf mengatakan tindakan demikian biasanya disebabkan oleh sikap yang disengaja agar menjadi pusat perhatian.

"Itu memperlihatkan teatrikal dalam kondisi tidak menguntungkan masih bisa menikmati pusat perhatian. Cengar-cengir dalam tampilan teatrionik," kata Nova dalam diskusi RUU Kesehatan Jiwa di gedung DPR RI Jakarta, Selasa (19/11/2013).

Menurut Politisi Demokrat ini, RUU Kesehatan Jiwa akan berisi banyak misalnya jika ada yang merasa gila maka akan repot. Dengan adanya UU nanti karena kegilaannya yang pura-pura bisa dideteksi.

"Koruptor yang berpura-pura mengalami gangguan jiwa tak bisa lagi berpura-pura karena RUU Kesehatan Jiwa akan dipakai untuk menentukan apakah seorang itu memang mengalami gangguan jiwa atau tidak," kata dia.

Dijelaskan dengan UU ini nantinya seorang koruptor yang disebut mengalami gangguan jiwa untuk diuji apakah benar-benar gila atau dibuat-buat agar lepas dari jerat hukum.

"Misalnya nanti diuji diberikan sekitar 500 pertanyaan kepada orang yang berpura-pura mengalami gangguan jiwa. Dari situ akan diketahui apakah benar mengalami gangguan jiwa atau tidak. Proses ini tak bisa dimanipulasi bila ada tersangka korupsi yang berpura-pura gila," ujarnya. (aco)