Laporan Tia Aprilla

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Forum Laskar Merah Putih menggelar demonstrasi di depan Kedutaan Besar Australia di Jakarta. Aksi ini untuk mengecam langkah Australia yang menyadap Presiden SBY dan beberapa menteri serta Ibu Negara Ani Yudhoyono.

Ratusan orang yang turun ke jalan membuat satu jalur Jl Raya Rasuna Said ditutup. Para pendemo dari Forum Laskar Merah putih mengeluarkan kegeramannyaa di depan Kedubes Australia.

Tiba-tiba saja, Anggota Komisi III DPR RI, Ruhut Sitompul datang. Ruhut yang saat itu mengenakan kemeja biru dan celana jeans berbaur dengan demonstran.

Ruhut Sitompul mengatakan, saat dirinya mendengar ada demo di depan Kedubes Australia ia langsung meninggalkan rapat yang sedang berlangsung di Komisi III DPR RI.

"Karena itu saya mendengar lagi demo, saya tinggalkan rapat, saya lagi rapat di Komisi III. Bahkan, saya ketemu dengan TB Hasanuddin dari Komisi I dan lain sebagainya. Kalian ayo ikut turun sama gua, ayo kita dukung demo," jelas Ruhut di depan Kedubes Autralia.

Alasan Ruhut ikut berdemonstrasi yakni, sebagai warga negara Indonesia, ia sangat mendukung setiap langkah atau tindakan yang diambil oleh Presiden SBY terkait penyadapan yang dilakukan Australia.

"Karena itu percayalah bertahap, tapi pasti. Kita dengar kepala negara kita Pak SBY, apapun langkah yang Beliau lakukan kita dukung. Namun, kalau Australia menganggap itu hal yang biasa. Saya yakin bapak presiden dengan tegas akan melakukan tindakan. Tapi paling tidak, kejadian kemarin Perdana Menteri (Australia Tony Abott) sudah sport jantung," tutur Ruhut.