Balthasar: Panitia Natal Nasional Percayakan Pengamanan kepada Polri
Panitia Natal Nasional 2013 mempercayakan keamanan perayaan Natal yang digelar umat Kristiani kepada aparat kepolisian.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panitia Natal Nasional 2013 mempercayakan keamanan perayaan Natal yang digelar umat Kristiani kepada aparat kepolisian.
Apalagi, menurut Menteri Lingkungan Hidup selaku Ketua Umum Panitia Natal Nasional 2013, Balthasar Kambuaya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sudah memerintahkan Kapolri Jenderal Pol Sutarman untuk mengamankan jalannya perayaan Natal tahun ini.
"Presiden sudah memerintahkan pak Kapolri untuk melakukan pengamanan dan kita percaya," ungkap dia usai Audiensi dengan Presiden di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (17/12/2013).
Karena itu, sekali dia tegaskan, bahwa pantia natal nasional menyerahkan sepenuhnya pengamanan keamanan perayaan natal dari berbagai ancaman dan gangguan kepada institusi Bhayangkara tersebut.
Lebih lanjut dia juga meminta doa bersama agar perayaan Natal Nasional 2013, yang akan dihadiri Presiden SBY dan isteri serta Wakil Presiden Boediono dan isteri bisa berjalan lancar.
Adapun acara puncak Natal Nasional 2013, akan digelar pada 27 Desember mendatang di Jakarta Convention Center (JCC).
Dia jelaskan pula, pada tahun ini, tema Natal Nasional adalah "Datanglah Ya Raja Damai." Sedangkan subtemanya adalah "Bersama-sama Mewujudnyatakan damai yang berkeadilan dalam konteks kemajemukan, lingkungan hidup dan demokrasi."
Sebelumnya Kapolri mengatakan, pihaknya melihat ada kelompok teroris yang ingin melakukan teror saat perayaan Natal 2013. Pihaknya terus memantau gerakan mereka dan memastikan akan mengamankan jalannya ibadah Natal.
"Ancamannya terkait dengan ibadah (Natal). Kami sudah memonitor adanya pelaku terorisme ke daerah tertentu. Pelakunya sudah diikuti," kata Kapolri di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (12/12/2013).
Hal itu dikatakan Kapolri ketika dikonfirmasi perihal pernyataan Presiden Susilo Bambang Yudhyono bahwa ada gerakan dari elemen tertentu untuk mengacaukan ketertiban dan keamanan menjelang Natal dan Tahun Baru.
Kapolri mengatakan, pihaknya menduga mereka akan melakukan aksi teror di beberapa kota di Sulawesi Tengah, Sumatera Selatan, Jakarta, dan beberapa daerah lain. Mereka ingin membuat masyarakat cemas.
Kapolri menambahkan, sepanjang mereka tidak melakukan perencanaan atau mengeksekusi teror, maka pihaknya tidak bisa melakukan tindakan hukum. Jika sudah ada indikasi hendak melakukan teror, pihaknya siap melakukan penindakan.
"Ini menjadi masukan dari daerah tersebut untuk meningkatkan kewaspadaan. Kita mengimbau masyarakat tetap tenang. Polri akan memberikan rasa aman bagi masyarakat yang menjalankan ibadah Natal dan Tahun Baru," kata Kapolri.