Ulama dan Santri Banten Yasinan di Kantor KPK Usir Santet
Puluhan ulama dan santri pondok pesantren di Banten, berencana menggelar doa atau yasinan di kantor KPK, siang ini.
Laporan Wartawan Tribunnews.com Reza Gunadha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Puluhan ulama dan santri pondok pesantren di Banten, berencana menggelar doa atau yasinan di kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (20/12/2013) siang ini.
Rencana itu, bertepatan dengan kedatangan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah yang diperiksa KPK sebagai tersangka kasus korupsi.
Koordinator Forum Ulama dan Santri Banten (FUSB) Ustaz Ahya Ansori mengatakan, doa itu digelar untuk menangkal santet maupun segala ilmu hitam yang ia yakini dikirim ke petinggi KPK.
"Bakda salat Jumat, kami akan datang ke kantor KPK, menggelar yasinan untuk mengusir serangan santet dan segala ilmu hitam lainnya. Itu untuk mendukung mereka mengusut tuntas kasus korupsi Ratu Atut," kata Ustaz Ahya Ansori, Jumat pagi.
Ia berharap, petinggi maupun penyidik KPK tak takut meneruskan penyelidikan terhadap kasus korupsi Ratu Atut maupun keluarganya di Banten.
"Kami berharap KPK tidak takut, kami akan mendukung. Termasuk mendukung supaya tidak ada santet yang dikirim kepada mereka," tandasnya.
