TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan SAR Nasional Pos Kayangan, Lombok Timur, berhasil mengevakuasi
49 penumpang Kapal Motor Penumpang (KMP) Munawar yang tenggelam di Selat Alas.

Marsudi, salah satu petugas Basarnas Pos Kayangan, mengatakan dari 49 penumpang yang berhasil dievakuasi, 46 orang (12 ABK, 34 penumpang) dipastikan selamat, sementara tiga orang sisanya ditemukan tewas.    

"Dugaan sementara, tiga orang yang tewas tersebut merupakan ABK, petugas restorasi. Untuk total penumpang, Basarnas belum dapat konfirmasi karena tidak memiliki manifes penumpang orisinal," kata Marsudi.

Marsudi menuturkan, pencarian dan evakuasi masih lanjut. Rencananya, evakuasi dilakukan sesuai peraturan hingga H+7 dari kejadian.

KM Munawar ditemukan sekitar 03.30 wita dalam kondisi mesin mati dan kapal miring ke kiri. Lokasi penemuan di Perairan Alas, 4,2 mil dari Pelabuhan Kayangan (30 menit pelayaran).

Seperti diberitakan sebelumnya, KMP Munawar yang melayani penyeberangan dari Pelabuhan Kayangan, Lombok Timur menuju Pelabuhan Poto Tano, Sumbawa Barat, tenggelam di Selat Alas.

Berdasarkan info awal dari Kementerian Perhubungan, KMP milik PT Munawar tersebut tenggelam pada posisi 5 mil dari Dermaga Kayangan.

"Kejadian kecelakan terjadi pada pukul 04.00 WITA, pada 3 Januari 2014," ujar Bambang S Ervan, Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan, Jumat (3/1/2014).

Pada saat kecelakaan, kapal motor tersebut membawa 20 penumpang (belum termasuk sopir dan kernet), dua mobil pikap, lima truk besar, dan satu truk sedang.

KMP Munawar memiliki bobot 522 GT dengan panjang kapal 44 meter. Kapal tersebut terakhir docking pada Februari 2013.