TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peserta Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat, Dino Pati Jalal menilai Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi sudah layak dianggap sebagai tokoh reformis Indonesia.

"Saya dari dulu kan memandang Pak Jokowi sebagai tokoh reformis di Indonesia," ujar Dino usai bertemu dengan Jokowi di Balai Kota, Jakarta, Jumat (17/1/2014).

Dino yang juga merupakan mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat ini mengatakan, Jokowi merupakan aset bangsa. Ia menungkapkan nama Jokowi tidak hanya populer di Indonesia, namun juga telah mendunia.

"Pak Jokowi namanya di dunia internasional baik sekali. Beliau bukan hanya menjadi fenomena di dalam negeri, tapi juga di luar negeri. Bukan hanya aset bagi Jakarta, tapi aset bagi bangsa kita," kata Dino.

Dalam pertemuannya, Dino hanya menjelaskan bahwa keduanya saling bertukar pikiran bagaimana menjalankan politik yang bersih dan bagaimana cara melayani rakyat yang benar.

"Yang penting kita bisa bersinergi dengan orang yang berpikiran maju, yang berfikiran reformis itu bisa tidak saling menjegal tapi saling mengisi dan saling mendorong," tutur Dino.