Ipar Presiden SBY Janji Keluarkan Kader Kotor dari Demokrat
Anggota Dewan Pembina Demokrat Pramono Edhie Wibowo menegaskan akan bersikap tegas terhadap kader yang bermasalah
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG – Anggota Dewan Pembina Demokrat Pramono Edhie Wibowo menegaskan akan bersikap tegas terhadap kader yang bermasalah dengan hukum. Hal itu ia ngkapkan menjawab pertanyaan moderator Rully Charis dalam acara "Debat Bernegara".
"Saya inginkan Demokrat besar dengan moto bersih dan cerdas, kalau ada kader yang kotor silahkan keluar dari Demokrat," kata Pramono di Palembang Sport dan Convention Centre, Palembang, Kamis (24/1/2014).
Menurut Pramono dengan membersihkan kader yang kotor maka rakyat mempunyai pemimpin yang cerdas dan santun.
Sedangkan anggota Dewan Pembina Demokrat lainnya Hayono Isman mengatakan partai tersebut harus menjadi partai kader. "Kader harus diproses secara alami, tidak bisa Partai Demokrat modern, kalau kader bukan kita," tuturnya.
Terpenting, kata Hayono, Demokrat harus menjadi partai yang memiliki rasa kebangsaan. "Saya juga akan meminta kepada partai lainnya untuk menjadi partai cinta tanah air. Kemudinan kalau jabat menteri harus lepas jabatan ketum partai, tidak bisa digabung. SBY karena terpaksa kita yang minta," kata Hayono.
