Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Somasi Rizal Ramli, SBY Dikritik

Presiden SBY menyewa jasa pengacara Palmer Situmorang dalam menangani lawan-lawan politiknya

Penulis: Eri Komar Sinaga
zoom-in Somasi Rizal Ramli, SBY Dikritik
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN/HERUDIN
Mantan Menteri Koordinator Perekonomian, Rizal Ramli (kiri), didampingi tim pengacara yang tergabung dalam tim hukum pengawal demokrasi dan kebebasan berpendapat diketuai oleh Otto Hasibuan, melakukan jumpa pers terkait somasi yang dilayangkan oleh pengacara Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), di Jakarta Pusat, Senin (27/1/2014). Rizal Ramli mengaku tidak takut dan khawatir dengan somasi yang dilayangkan pengacara Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Palmer Situmorang. Somasi itu dilayangkan menyusul tudingan Rizal kepada SBY. Disebutkan, ada gratifikasi jabatan yang diberikan kepada Wakil Presiden Boediono atas dana talangan Bank Century. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Pakar psikologi politik, Hamdi Muluk menyindir gaya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam menghadapi lawan-lawan politiknya.

Presiden SBY menyewa jasa pengacara Palmer Situmorang dalam menangani lawan-lawan politiknya. Terbaru, Palmer mensomasi politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Fahri Hamzah dan Eks Menteri Perekonomian Rizal Ramli.

"Sedikit-sedikit somasi, ini kan penyakit kekuasaan. Baru adu argumentasi dikirim somasi," ujar Hamdi, dalam acara diskusi bertajuk 'Lingkaran Kekuasaan, Konflik Politik dan Korupsi,' di Warung Bumbu Desa, Jakarta, Senin (27/1/2014).

Somasi, kata Hamdi, merupakan bentuk abuse of power dan penyakit-penyakit kekuasaan. Oleh karenya, harus dilawan.

Hamdi menuturkan, dalam sistem demokrasi seperti yang dianut Indonesia, keriuhan atau adu argumentasi menjadi bagian di dalamnya.

"Demokrasi memang meniscayakan kita berkompetisi. Asal koridornya dijaga. Intinya demokrasi itu semua boleh bersuara, beraspirasi, dijamin kontitusi. Asal dilakukan dengan non violence. Karena kalau violence, itu konflik. Kalau adu argumen, itu biasa. Jangan kirim militer," kata Hamdi.

Sebelumnya, Presiden SBY melayangkan somasi terhadap bekas Menteri Bidang Perekonomian Rizal Ramli. Rizal disomasi karena pernyataannya yang menyatakan bahwa jabatan Wakil Presiden Boediono adalah gratifikasi dari kasus Bank Century.

Berita Rekomendasi

Selain itu, Presiden juga mensomasi Wakil Sekretaris Jenderal PKS Fahri Hamzah karena pernyataannya yang meminta KPK segera memeriksa Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono, dalam kasus Hambalang.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas