Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua KPK, Zulkarnain mengapresiasi langkah Badan Pusat Statistik (BPS) yang melakukan pencanangkan pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).

"KPK harap pencanangan zona integritas bukan seremonial belaka," kata Zulkarnain di Gedung BPS, Jakarta, Senin (10/2/2014).

Zulkarnain menuturkan, pencanangan zona integritas itu dapat dijadikan BPS dalam mewujudkan lembaganya bebas dari korupsi. Menurutnya, korupsi saat ini masih menjadi kejahatan luar biasa yang harus diperangi bersama-sama.

"Kita harus bangkit bersatu padu untuk melakukan perlawanan terhadap korupsi," tuturnya.

Seperti diberitakan, Badan Pusat Statistik mencanangkan pembangunan zona integritas menuju WBK dan WBBM. Pencanangan zona integritas itu mendukung Peraturan menteri PAN dan RB No 60 Tahun 2013.

Kepala BPS, Suryamin mengatakan, pencanangan zona integritas ini merupakan momen bersejarah bagi BPS. Menurutnya, pencanangan zona integritas ini merupakan wujud penegasan bahwa jajaran BPS mendukung dalam mewujudkan reformasi birokrasi.

"Pencanangan zona integritas ini untuk meningkatkan terwujudnya wilayah bebas dari korupsi," kata Suryamin.

Suryamin menuturkan, BPS telah mendapatkan nilai B dalam Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) pada Desember 2013 lalu. Selain itu menurut Suryamin, BPS juga selama dua tahun berturut-turut meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan.

"Namun, jajaran BPS agar tidak berpuas diri dengan prestasi tersebut. Kami terus mengajak berkomitmen dalam pemberantasan korupsi," ujarnya.