TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Elektabilitas Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo masih berada di puncak jelang pelaksanaan pemilihan umum 2014. Orang nomor satu di Jakarta itu unggul jauh dari para tokoh lainnya. Hal itu terlihat dari survei yang dilakukan lembaga Media Survei Nasional (Median).

"Jokowi masih ada di atas elektabilitasnya dibanding tokoh-tokoh lainnya. Jokowi unggul dengan elektabilitas 30,1 persen disusul Prabowo Subianto dengan 18 persen," kata Sudarto, Direktur Riset Media di Kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (4/3/2014).

Sudarto menuturkan, dalam survei yang dilakukan pihaknya, responden menyatakan tidak mengetahui bahwa kemacetan yang terjadi di Jakarya merupakan salah satu yang belum mampu ditangani oleh Jokowi. Hal itu terlihat dari 64,3 persen masyarakat yang menjawan tidak tahu.

"Selain itu survei kami memunculkan fakta bahwa 62,6 persen responden tidak tahu bahwa banjir di Jakarta merupakan salah satu yang belum mampu ditangani oleh Jokowi," ucapnya.

Sudarto mengatakan, jumlah sampel responden dalam survei Median adalah 1.500 orang dengan Margin of error sebesar +/- 2,57 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Survei dilakukan pada 28 Januari hingga 15 Februari 2014, dan sampel dipilih secara random dengan Multistage Random Sampling di 33 provinsi Indonesia.

"Survei dilakukan dengan menggunakan kuesioner dengan metode face to face interview," ucapnya.