TRIBUNNEWS.COM, BRISBANE – Virgin Australia langsung meluruskan informasi seputar berita pembajakan armadanya yang mendarat di Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali. Lewat situsnya, virginaustralia.com, maskapai itu membantah laporan Virgin Air dengan nomor penerbangan VA41 dibajak di udara.

Dalam situsnya, Virgin Air menginformasikan pesawat Boeing 737-800 itu mendarat dengan selamat di landasan Bandara Ngurah Rai pada pukul 15.16 waktu setempat. Sekitar 137 penumpang dan 7 kru pesawat dalam keadaan selamat.

Virgin Air memandang kejadian itu sebagai insiden biasa. Pilot menginformasikan insiden itu ke otoritas setempat sebagai bentuk kewajiban menjalankan standar prosedural yang berlaku dalam penerbangan.

Pelaku yang membuat ulah dalam kabin pesawat kini sepenuhnya dalam pemeriksaan otoritas keamanan Indonesia. Virgin Air juga mengarahkan siapapun yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang situasi terkini untuk segera menghubungi otoritas keamanan Indonesia.