Saleh Husin Masih Terkenang Kunker Bareng Laurens
Kematian Laurens Bahang Dama mengejutkan koleganya di DPR RI. Ia meninggal tersengat listrik, ketika mencoba menyelamatkan Sherly, anaknya.
Penulis: Y Gustaman
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Y Gustaman
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kematian Laurens Bahang Dama mengejutkan koleganya di DPR RI. Ia meninggal tersengat listrik, ketika mencoba menyelamatkan Sherly, anaknya yang berteriak kala menggunakan air panas di kamar mandi.
Karir politik pria kelahiran Nusa Tenggara Timur ini mengkilap di Partai Amanat Nasional. Ia dipercaya menjabat Ketua Komisi V yang bergelut salah satunya dalam urusan transportasi dan perhubungan.
Saleh Husin, politisi Hanura merasa kehilangan Laurens. Meski beda partai, Saleh mengakui Laurens adalah putra terbaik asal NTT. Kepada semua orang, Laurens dikenal terlalu baik, dan sangat komunikatif.
"Kami sangat merasa kehilangan salah seorang putra terbaik asal NTT. Sebagai sesama anggota DPR asal NTT, kami sangat bangga ada putra NTT menjabat ketua komisi," ujar Saleh kepada Tribunnews.com di Jakarta, Rabu (13/8/2014).
Saleh adalah anggota Komisi V. Ia juga berasal dari NTT. Selama memimpin komisi perhubungan, Laurens sangat bijaksana. Pada Senin dan Selasa pekan ini, Saleh masih bersama Laurens, dan kolega lainnya melakukan kunjungan kerja ke Ambon.
Di Ambon, Laurens dan sesama anggota komisi masih sempat bersenda gurau ketika rapat sampai pukul 23.30 WIT dengan Gubernur Maluku beserta jajarannya di kantor gubernur.
"Sekali lagi kami sangat kehilangan orang yang begitu baik dan rendah hati. Selamat jalan sahabatku Pak Laurens Bahang Dama, Ketua Komisi V DPR," begitu kata Saleh, menutup pembicaraan dengan salam takzim buat almarhum.
Jenazah almarhum disemayamkan di Rumat Sakit Angkatan Darat Denpasar, Bali selama dua hari. Di hari ketiga, atau 15 Agustus 2014, rencananya jenazah akan dibawa ke Ruteng, Manggarai, NTT, untuk dimakamkan.