TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Perekonomian Chairul Tanjung mempunyai kemungkinan memegang lima jabatan menteri. Hal ini menyusul adanya empat menteri di Kabinet Indonesia Bersatu jilid dua yang mundur karena menjadi anggota DPR RI.

"Memang ada kebiasaan, kalau ada menteri berhalangan menko nya lah menjabat ad interim," ujar Chairul di kantor Kementerian Perekonomian, Rabu (20/8/2014).

Chairul memberi contoh seperti menteri agama Suryadharma Ali yang kemarin dicopot karena tersangkut kasus korupsi. Namun karena ada kekosongan empat menteri, Chairul menilai akan ada pembagian jatah menteri.

"Biasanya begitu. Tapi karena jumlahnya banyak mungkin bagi-bagi juga," ungkap Chairul.

Ketua Komite Ekonomi Nasional itu menjelaskan pada prinsipnya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono masih belum ada rencana untuk mengangkat menteri baru, terkait dengan jabatan yang kosong ditinggalkan oleh menteri. Akibatnya kemungkinan besar Presiden akan menunjuk ad interim untuk sebagai menteri pengganti.

"Artinya menteri yang ada ditunjuk. Nah tentang siapa ditunjuk jadi apa, itu kewenangan ada pada presiden. Sampai sekarang belum ada kepastian," papar Chairul.

Sebelumnya diberitakan tribunnews.com ada empat menteri yang akan mengundurkan diri dari jabatan karena mendapat kursi di DPR. Empat menteri itu adalah Menteri Koperasi dan UKM Syarief Hasan, Menteri ESDM Jero Wacik, Menteri Perhubungan EE Mangindaan, dan Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan.