Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Luhut Setuju Ide Jokowi, Iring-iringan Mobil Kepresidenan Dipangkas

Tetapi pengurangan rangkaian kendaraan Paspampres tersebut tetap memenuhi standard keamanan presiden.

Penulis: Abdul Qodir
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Luhut Setuju Ide Jokowi, Iring-iringan Mobil Kepresidenan Dipangkas
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Presiden terpilih, Joko Widodo atau Jokowi bersama politisi Luhut Panjaitan saat acara halal bi halal keluarga besar Partai Nasdem, relawan bersama presiden terpilih Joko Widodo dan wakil presiden terpilih Jusuf Kalla di arena JI Expo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (22/8/2014). Jokowi terlihat belum dikawal oleh Paspampres meskipun Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan Prabowo-Hatta. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Dewan Penasihat Tim Transisi Jokowi-JK, Jenderal (Purn) TNI Luhut Panjaitan, menilai pengamanan yang telah diberikan oleh pihak Paspampres terhadap presiden terpilih Joko Widodo alias Jokowi masih terbilang normal dan tidak ada yang aneh.

"Saya kira, tadi saya dengar SOP dari Paspampres sudah bagus, sudah teruji. Jadi, tidak ada yang aneh," ujar Luhut usai bertemu Tim Transisi Jokowi-JK di Kantor Transisi, Jakarta, Jumat (22/8/2014).

Luhut pun setuju keinginan Jokowi mengurangi rangkaian kendaraan Paspampres yang akan 'menempel' Jokowi selaku presiden terpilih dan Presiden RI kelak.

Tetapi, pengurangan rangkaian kendaraan Paspampres tersebut tetap memenuhi standard keamanan presiden.

Meski begitu, Luhut menyerahkan sepenuhnya kepada Jokowi perihal rangkaian kendaraan kepresidenan tersebut

"Lah 'kan dia yang presiden terpilih dan nanti jadi presiden kok. Tapi, tentu seperti tadi saya katakan, hal itu tidak mengurangi standard pengamanan terhadap seorang calon presiden ataupun presiden dalam satu setengah bulan ke depan," tukasnya.

Sebelumnya Jokowi ingin iring-iringan mobil kepresidenan dipangkas jumlahnya.

Berita Rekomendasi

"Itu standard-nya, tapi masih kami hitung. Kalau 3 (mobil) cukup, 3 saja. Kalau harus 7, angka keamanannya tidak bisa ditawar, yah 3 saja," ujar Jokowi di JI Expo Kemayoran, Jakarta, Jumat (22/8/2014).

Menurut Jokowi, dirinya dan tim masih melakukan perhitungan dan penataan mekanisme pengamanan dari Paspampres tersebut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas