Laporan Wartawan Tribunnews.com, Achmad Rafiq

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pendiri Harian Kompas, Jakob Oetama mendapatkan gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa) di bidang ilmu jurnalistik, dari Universitas Negeri Sebelas Maret Surakarta (UNS).

Penerimaan penghargaan kepada Jakob Oetama diwakilkan putranya, Irwan Oetama, di Kantor Kementerian Pendidikan Nasional dan Kebudayaan (Kemendikbud), Jakarta, Jumat (5/9/2014).

"Gelar ini diberikan sebagai pengakuan dan apresiasi terhadap pak Jakob, yang berhasil mengembangkan profesionalisme media, di surat kabar Kompas yang dipimpinnya," ujar Rektor UNS, Prof. Dr. Ravik Karsidi di sela-sela sambutannya, di Kemendikbud, Jakarta.

Menurutnya, UNS sudah sejak lama mencermati, mendiskusikan perilaku media, dan tokoh-tokoh wartawan, termasuk Jakob Oetama. Ravik menilai, karya-karya beliau berupa buku-buku yang beliau tulis dan makalah yang beliau sajikan di berbagai kesempatan.

Lanjut Ravik, Jakob Oetama merupakan wartawan dan tokoh pers yang telah melakukan upaya dengan gigih dan panjang. Sehingga dapat menemukan formulasi yang lebih sesuai dengan masyarakat dan bangsa Indonesia.

Jakob Oetama yang tidak hadir karena sakit ini, mendapatkan harapan doa dari seluruh tamu undangan yang hadir di acara Penghargaan ini. "Kita doakan semoga beliau cepat sembuh dari sakitnya, dan bisa kembali berkumpul ditengah-tengah kita," ucap Ravik.

Acara Penghargaan kepada Jakob Oetama tersebut, disaksikan langsung Menteri dan Wakil Kebudayaan dan Pendidikan RI, Muhammad Nuh dan Musliar Kasim, Wiendhu Nuryanti, CEO Kompas Gramedia Agung Adiprasetyo, Akbar Tanjung, Mooryati Soedibyo, serta keluarga Besar dari UNS lainnya.