KPK Interogasi Orang Dekat Annas Maamun
Edison berlatar belakang pengusaha yang juga menjabat Wakil Bendahara DPD Partai Demokrat Riau
Penulis: Edwin Firdaus
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menginterogasi orang dekat Gubernur Riau Annas Maamun, Edison Marudut Marsadauli Siahaan terkait kasus dugaan suap revisi alih fungsi hutan di Riau.
Informasi diterima, Edison berlatar belakang pengusaha yang juga menjabat Wakil Bendahara DPD Partai Demokrat Riau. Dia tercatat sebagai Direktur Utama PT Citra Hokiana Triutama. Perusahaan milik Edison pernah memenangkan lelang peningkatan Jalan Lubuk Jambi dengan nilai proyek Rp 4,7 miliar.
Meski akhirnya dibatalkan pemprov karena setelah dievaluasi panitia, ternyata tidak memenuhi syarat pelelangan.
Juru Bicara KPK Johan Budi menegaskan banwa Edison merupakan saksi penting untuk penyidikan Annas. "Dia saksi penting dalam membongkar dalam menuntaskan perkara ini," kata Johan Budi di KPK, Jumat (3/10/2014) petang.
Nama Edison dan PT Citra Hokiana pun juga disebut-sebut masuk dalam daftar perusahaan yang ditemukan bersama uang 30 ribu dollar Amerika, saat KPK menangkap Annas dan Gulat Medali Emas Manurung, beberapa waktu lalu di Cububur, Jakarta Timur.
Bahkan santer kabar mengatakan bahwa Edison adalah orang yang mencairkan uang Rp2 miliar untuk kemudian diberikan kepada Annas Maamun melalui Gulat Manurung.
Namun soal itu, Johan Budi enggan menjawab. "Sampai hari ini yang diduga memberikan itu adalah GM,” tegas Johan.