Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Qodir

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ibunda Joko Widodo, Sujiatmi Notomihardjo, masih bingung dan belum tahu di mana dirinya akan duduk saat menyaksikan anak tercintanya dilantikan sebagai presiden di Gedung Kura-kura, komplek DPD/MPR, Senayan, Jakarta pada Senin (20/10/2010).

Penjelasan Sekretatis Jenderal MPR, Edi Siregar berikut ini banyak sedikit bisa membantu menjawab tanda tanya ibunda Jokowi itu.

Menurut Edi, keluarga inti presiden dan wakil presiden untuk Jokowi dan Jusuf Kalla akan ditempatkan di Boks B bersama tamu negara setingkat kepala negara, pimpinan lembaga negara, mantan presiden dan wakil presiden.

Boks B yang berkapasitas 141 kursi, terletak di sisi balkon kanan ruang sidang atau sisi kiri meja pimpinan sidang.

"Balkon Boks B untuk tamu negara, istri presiden, keluarga inti presiden dan wakil presiden, seperti anak presiden, orang tua presiden, mertua presiden. Lalu, pimpinan lembaga negara, mantan presiden dan wakil presiden," ujar Edi.

Adapun istri Jokowi, Iriana, akan duduk di barisan kursi terdepan Boks B berdampingan dengan istri Susilo Bambang Yudhoyono, Ani Yudhoyono; istri Boediono, Herawati Boediono dan istri Jusuf Kalla, Mufidah Kalla. Masih dibarisan kursi terdepan Boks B, ada sejumlah mantan presiden dan wakil presiden yang menemani Iriana.

"Di barisan depannya juga ada mantan presiden BJ Habibie dan istri Abdurrahman Wahid, Shinta Wahid, Megawati Soekarnoputri, istri Umar Wirahadikusumah, Try Sutrisno dan Hamzah Haaz," jelas Edi.

Menurut Edi, pihaknya hanya bisa memberikan masing-masing 19 undangan ke pihak Jokowi dan Jusuf Kalla dari 63 dan 93 undangan pelantikan yang diminta kedua tokoh  tu. Sebab, hal ini dikarenakan kapasitas atau daya tampung ruang persidangan.

Adapun Blok A terletak di sisi balkon kiri ruang sidang atau sisi kanan meja pimpinan sidang. Boks berkapasitas 110 kursi akan diisi oleh perwakilan diplomatik.

Adapun 900 kursi dengan posisi setengah lingkaran di tengah ruang sidang akan diisi oleh 685 anggota MPR (DPR dan DPD) dan tamu undangan seperti para ketua umum partai dan para pemimpin redaksi di bagian kursi belakang. "Megawati di Boks B karena sebagai mantan presiden," jelas Edi.