Sebaiknya Jaksa Agung Dari Kalangan Eksternal
sebaiknya Presiden Joko Widodo menunjuk Jaksa Agung yang baru bukan dari kalangan kejaksaan
Penulis: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Mantan Anggota Komisi Kejaksaan Kamilov Sagala mengatakan, sebaiknya Presiden Joko Widodo menunjuk Jaksa Agung yang baru bukan dari kalangan kejaksaan.
Kamilov mengatakan, bila Jokowi menunjuk Jaksa Agung dari kalangan kejaksaan atau jaksa, maka Jaksa Agung yang baru tidak bisa melakukan reformasi di bidang hukum. "Butuh orang yang berani bikin terobosan. Kejaksaan semestinya sudah mengganti orang di seluruh levelnya dan kemudian melakukan perbaikan di dalamnya," ujar Kamilov kepada Tribun, Rabu (29/10/2014).
Menurutnya, mencari jaksa dengan trek rekor yang baik dan memiliki integritas yang cukup tinggi sangat sulit.
"Sulit mencari jaksa yang benar-benar bersih, dan mereka juga banyak yang terkait dengan jaksa yang lain, sehingga sulit bergerak," ujarnya.
Menurut Kamilov, hanya ada satu Jaksa Agung dari kalangan jaksa yang memiliki integritas tinggi yaitu Baharuddin Lopa. Namun Baharuddin tidak lama memimpin kejaksaan, karena keburu meninggal dunia.
Saat ini sejumlah nama yang disebut-sebut menjadi calon kuat Jaksa Agung, beberapa diantaranya adalah Kepala PPATK M Yusuf, mantan Kepala PPATK Yunus Husein dan Jampidsus Widyo Pramono
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.